Table of Contents
Principal dan distributor harus memastikan produk terkirim dengan tepat ke pelanggan yang benar dengan rute yang paling optimal. Hal ini telah terbukti bahwa perusahaan yang berinvestasi dalam digitalisasi sistem distribusi mampu merencanakan bisnisnya secara strategis dengan mengeluarkan biaya operasional yang signifikan lebih rendah sekaligus meningkatkan profit yang lebih tinggi untuk mendapatkan keunggulan dalam persaingan.
Jadi, mengapa Anda harus mendigitalkan proses distribusi Anda dan bagaimana caranya?
1. Ekspansi toko
Menurut studi Advotics, digitalisasi aktivitas salesman perusahaan dapat memperluas ekspansi dan cakupan salesman hingga 40% dan meningkatkan permintaan sales order hingga 53%.
Aplikasi seluler seperti Workforce Management System dapat meningkatkan efisiensi kunjungan salesman dengan mendigitalkan pengumpulan dan penyerahan catatan aktivitas, seperti pesanan penjualan, pemeriksaan tingkat stok toko, pemantauan harga, pengumpulan pembayaran, dll. Jika salesman dapat mempercepat kunjungan mereka, mereka dapat mengunjungi lebih banyak toko per hari sehingga meningkatkan kemungkinan pesanan penjualan menjadi lebih banyak.
Baca lebih lanjut: Benarkah Kunjungan Salesman ke Toko Masih Diperlukan?
Manajemen harus selalu mengupayakan strategi pemenuhan pesanan yang paling optimal. Pengiriman produk untuk memenuhi permintaan pasar sangat penting untuk menumbuhkan dan meningkatkan keuntungan perusahaan. Menghitung stok secara manual, mengelola tenaga kerja dan pesanan bisa jadi rumit dan memakan waktu. Setiap keterlambatan dan kesalahan di lapangan dapat merusak reputasi perusahaan, belum lagi jika ada kerugian dalam hal pengembalian barang atau pengembalian uang (product return).
Sistem manajemen distribusi yang terintegrasi secara real-time dapat mempercepat proses pesanan, memantau tingkat stok barang persediaan, dan mempercepat pengiriman. Operator dan manajemen gudang dapat memperbarui dan merevisi informasi kapanpun dan di manapun. Tidak hanya menciptakan transparansi tingkat stok di setiap gudang, tetapi juga membantu distributor dalam menentukan produk mana yang merupakan Hot SKU dan variabel lain yang dapat mengoptimalkan perkiraan permintaan pasar (market demand forecast).
Baca selengkapnya: Apa Itu Order Fulfillment Rate? Bagaimana Cara Meningkatkannya?
3. Untuk meningkatkan kinerja staf
Peninjauan kinerja (performance review) dilakukan untuk memastikan tujuan bisnis Principal sejalan dengan target jaringan distribusinya. Hal ini telah dibuktikan oleh sebuah studi oleh McKinsey bahwa perusahaan dengan kinerja keuangan yang lebih baik lebih sering melakukan performance review daripada perusahaan yang lain. Utamanya performance review yang berfokus dengan ROI, sales performance, dan outlet coverage.
Advotics memahami pentingnya metrik KPI distributor sehingga sistem kami dapat mengambil data dengan jumlah yang besar dari berbagai sumber di dalam perusahaan dan menampilkannya di web dashboard yang mudah dipahami untuk mengidentifikasi apakah ada penundaan atau perubahan drastis dalam kinerja perusahaan. Distributor atau sales group juga dapat melihat performance mereka masing-masing dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan di mana saja dan kapan saja.
Baca lebih lanjut: Mengapa Distribution Performance Management Penting?
Dengan Advotics’ Distribution Management System, perusahaan distributor sekarang dapat memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki segala operasional perusahaan, mulai dari proses pemesanan penjualan hingga hubungan dengan retailer dan konsumen.
Book 1on1 meeting dengan kami hari ini!
