Program pemasaran perdagangan atau trade marketing program adalah strategi pemasaran B2B yang dibuat oleh produsen atau principal untuk distributor, penjual grosir, dan pengecer. Program ini pada dasarnya memberi penghargaan kepada pengecer dalam bentuk kupon, penawaran untuk pembelian grosir, dan insentif lainnya. Semakin banyak pengecer membeli produk, semakin besar insentif yang akan mereka terima dari produsen.
Tujuannya adalah memotivasi pengecer untuk mempromosikan produk Anda agar bersaing dengan produk kompetitor. Salah satu metode adalah untuk mendapatkan posisi di rak toko yang lebih strategis untuk produk Anda. Ini sangat penting terutama bagi perusahaan-perusahaan FMCG (Fast Moving Consumer Goods) di mana persaingan untuk display rak lebih sengit. Selain itu, Anda ingin pemilik toko dan petugas toko merekomendasikan merek Anda karena mereka memiliki pengaruh besar dalam keputusan pembelian pelanggan.
Dalam mendorong pengecer untuk mempromosikan produk Anda, Anda perlu meyakinkan mereka bahwa dengan menjual produk Anda pada akhirnya mereka akan mendapatkan timbal balik yang setimpal. Untuk membangun hubungan jangka panjang yang baik dengan mereka, Anda dapat mencoba dengan membangun program pemasaran perdagangan atau semacam loyalty program untuk pengecer.
Keuntungan Membangun Program
Selain menghasilkan lebih banyak keuntungan, program pemasaran perdagangan memberi Anda keunggulan kompetitif atas produk pesaing Anda jika mereka mempromosikan produk Anda dibanding pesaing Anda. Dengan memahami dan menciptakan program hadiah atau loyalitas yang lebih baik untuk pengecer, perusahaan dapat mempertahankan hubungan yang erat dengan kontak rantai pasokan utama (karena ini layer pertama yang bertemu dengan pelanggan akhir).
Cara Membuat Promosi Pemasaran Perdagangan
Cari Strategi yang Terbaik
Agar tetap mengikuti zaman, Anda harus terus mengevaluasi kembali strategi perusahaan. Tidak perlu menciptakan sesuatu yang baru, Anda hanya harus menemukan strategi mana yang cocok untuk demografis Anda.
Promosi musiman adalah salah satu cara yang bagus untuk menarik perhatian bisnis Anda. Karena ini hanya terjadi dalam waktu singkat, pengecer lebih termotivasi untuk mencapai kesepakatan dan mungkin juga mendorong mereka untuk membeli lebih banyak dari biasanya, seperti kampanye pembelian jumlah besar (diskon, beli 10 dapatkan 1, dll).
Jika Anda bisa membuat reseller membeli lebih banyak, kini Anda dapat membuat program loyalitas untuk mempertahankan loyalitas mereka. Pengecer dapat diberi penghargaan berdasarkan beberapa basis; dari pesanan penjualan, struk pembelian, kode QR, hingga dokumentasi tampilan planogram dan banyak lagi. Semakin banyak kegiatan yang dilakukan pengecer, semakin banyak poin yang mereka bisa dapatkan.
Memahami Masalah Saat Ini
Aliran Informasi Lambat
Penyebaran program promosi ke seluruh lapisan rantai pasokan akan melalui salesman yang mengunjungi toko klien secara teratur. Namun, jika dilakukan secara manual, arus informasi menjadi sangat lambat. Belum lagi jika penjual harus menunggu materi cetak seperti booklet, selebaran, dll. Sering kali, jika Principal mengumumkan promosi baru mereka pada Q1 (kuartal pertama), waktu tercepat pengecer menerima informasi itu mungkin pada Q2.
Pengecer Tidak Melihat Manfaatnya
Yang sering terjadi dalam program promosi pada umumnya adalah kurangnya visibilitas atas berapa banyak poin yang telah diperoleh pengecer. Jika pengecer tidak bisa melihat poin dan kemajuan mereka dalam mendapatkan hadiah, mereka tidak akan termotivasi untuk membeli produk Anda, apalagi mempromosikan produk Anda ke konsumen akhir.
Sistem Saat Ini Tidak Sepenuhnya Dioptimalkan
Untuk produsen, sangat sulit untuk memproses data apa pun mengenai kinerja toko karena data perlu dikumpulkan secara manual dan belum ada yang tersinkronisasi. Proses manual ini juga mempengaruhi aktivitas distribusi hadiah.